marketing plan unilevel / matahri menguntungkan?

well, banyak sekali member MLM berkata jika MLM asal unilevel / skema matahari maka bukanlah penipuan, karena skema matahari itu tidak ada skema piramida dimana bentuknya seperti matahari, penambahan kaki dari kanan kiri bisa banyak, lalu kaki dari atas kebawah juga banyak. makanya jika MLM unilevel di anggap MLM legal, apa lagi MLM tersebut banyak produknya, terdaftar apli, dan bahkan sudah syariah. kadang leadernya pun tidak menyarankan menjual produk, tetapi memakai dan kerja hanya memprospek.

di situ terjadi kontradiksi, apa terdaftar apli, sistem bukan rekrut semata, karena menjual juga menguntungkan, terdaftar APLI, bahkan syariah. jauh jauh lah dari skema piramida. harusnya kan jadi MLM bener, yang menekankan pada penjualan produk, kok malah kerjanya mencari downline? tetapi biasanya selain mencari downline member baru di haruskan membayar / membeli produk. kata kasarnya paketan. apa bener dengan rekrut MLM sistem mamtahari tersebut bisa bertahan lama?

 

gagal di MLM, bukan karena malas

well, sebenernya saya tergelitik dengan boardcast member MLM yang intinya pamer kalo bisnis mereka adalah bisnis beneran bukan tipu tipu, masalahnya kalo buka tipu tipu kenapa untuk mengajak ke bisnisnya selalu di sertai tipuan, misalnya ngajak makan makan lah, jalan jalan lah, presetasi lah, kalau tidak menipu harusnya kan ngajak ikut MLM, gak perlu sampe nipu nipu ngajak makan, terus nyampe di restoran, cuma dikasih air mineral gelas, di motivasi sampe 4 jam non stop, namanya kan biadab, bukan ngajak bisnis

kenapa member MLM berdalih bisnisnya bukan penipuan? karena member membutuhkan downline, no downline no money, jadi ngelesnya ya macem macem, berikut ini saya contohkan  percakapan member yang sedang ngeles kalau ada orang gagal di MLM, gagal sebenernya bukan karena males, tapi karena inti bisnis MLM tidak di ceritakan, tetapi malah yang di ceritakan penghasilan yang upline saja tidak bisa mengapainya. ngoahahhahahah

DNI network marketing yang paling menyedihkan

well, bicara tentang MLM / money game, atau network marketing, kita kena sebuah pemain lokal yang sok eksis, namanya DNI, kerjaanya seperti MLM / money game pada umumnya, yaitu cari downline, tapi ya membernya tidak mau di sebut sebagai MLM, maunya di sebut sebagai network marketing, padahal apa yg di marketingkan? pulsa? tidak, yang di marketingkan ya downline, kenapa tidak di sebut trafficking / perdagangan manusia saja? kayanya baik network marketing, / MLM / money game lebih pantas untuk itu, wkwkkwkw

yah kalau bicara tentang DNI sebenernya adalah MLM yang paling menderita, saking menderitanya mereka tidak mau di sebut MLM tapi sebagai network marketing, walau kerjanya ya cari cari downline, yah benar cari manusia untuk jadi downline (jongos abadi), tetapi dimana letak menyedihkanya?

mengetahui gejala orang akan join MLM part 2

setelah mengetahui gejala gejala awal, seperti sesumbar sukses, dan sering pergi bertemu ke pertemuan tidak jelas dengan seseorang yang memiliki dandanan necis necis prentele ala pengusaha dengan tungangan bebek kesayangan, lalu ada lagi tanda tanda yang perlu di ketahui, yaitu utang. yah tidak menutup kemungkinan sebagai calon member yang di tipu kebanyakan adalah para siswa/mahasiswa yang memegang sedikit uang.maka untuk join MLM yang mahal (menurut kantong mereka), mereka perlu melakukan ritual UGD (utang-gadai-dol, dol di sini berarti menjual).